JOM kita teliti Hujah dari DAP mengenai penggunaan Kalimah Allah.
pengunaan kalimah Allah telah difatwakan haram serta dilarang digunakan oleh bukan Islam seperti yang termaktub dalam Enakmen Agama Bukan Islam (Kawalan dan Perkembangan di Kalangan Orang Islam) yang diwartakan sejak 1988.
Kata Strategis DAP, Hanya Muslim Lemah Iman Keliru ‘Allah’
Ong Kian Ming mengajukan tiga hujah.
Yang pertama, hak kebebasan beragama mengikut Perkara 11 Perlembagaan Persekutuan harus disamaertikan dengan hak orang Kristian menentukan istilah pilihan untuk kegunaan dalam kitab suci mereka.
Katanya:
“Surely this right as enshrined in the constitution should include the right to determine the words which are used in one’s Holy Scriptures?” [...]
“To say that Christians should change the word Allah to Tuhan is to DISRESPECT the rights of a religious group – Christians, in this case – to have autonomy and control over their own religious texts.”
Yang kedua, katanya larangan ke atas ‘Allah’ akan mencelarukan kerja pengalihan bahasa dengan menggandakan sebutan ‘Tuhan Tuhan’ (sepatutnya Tuhan Allah sebagai terjemahan yang betul bagi Lord God).
“Secondly, the proposal to replace the word Allah with Tuhan ignores the fact that Tuhan (or rather TUHAN) is already being used in the BM bible.” [...]
“If Allah is to be replaced with Tuhan, we would find Tuhan appearing twice in the same verse. For example [...] This relatively well known passage from Revelation 1:8 would read:
“Akulah yang pertama dan yang terakhir”, firman Tuhan, Tuhan (rather than Allah) Yang Maha Kuasa, yang ada, yang sudah ada dan yang akan datang” (“I am the Alpha and the Omega,” says the Lord Lord (rather than God), “who is, and who was, and who is to come, the Almighty”)
Yang ketiga, dia kata penggunaan Allah oleh orang Kristian tidak akan memberi apa-apa kesan (impak) ke atas umat Islam di Malaysia.
Tegasnya lagi Muslim takkan boleh begitu senang terkeliru:
“The notion that somehow the mere usage of the word Allah in the Alkitab can somehow confuse Muslims is as ABSURD as the supposed usage of solar-powered Bibles to ‘convert’ Muslims to Christianity (not to mention the fact that it is an INSULT to the intelligence and faith of the Muslim population in Malaysia).”
Dia mengharap agar orang ramai akan dapat membahaskan perkara kalimah Allah dengan “matang” serta tidak membuat tuduhan yang tidak berasas terhadap golongan Kristian.
Ong, seorang Kristian, menjelaskan bahawa hujah-hujah yang dikemukakan adalah pandangan peribadinya dan bukan pendirian parti DAP.
No comments:
Post a Comment